Jangan Shock Dengan Beberapa Realitas yang Bakal Kamu Temui Di Usia 20-an Ini!
Hidup
mengajarkan kita akan banyak hal. Baik itu segi positif maupun negatif. Tinggal
bagaimana kita memilih dan memilahnya secara selektif. Terkadang dalam hidup, ketika
kita sedang limbung, kita berharap ada seseorang yang dapat memberikan saran
sebagai titik terang atas persoalan yang sedang kita hadapi. Misalnya, saat
kita lulus kuliah, kita berharap ada yang berkata,"Kamu mungkin harus
bersiap untuk ditolak berpuluh perusahaan dahulu sebelum akhirnya diterima
kerja. Jadi siapkan mentalmu."
Menginjak
usia 20 tahun atau lebih mungkin sudah bukan waktunya kamu untuk bermain-main. Adakalnnya
di usia menjelang dewasa ini kamu juga harus mempersiapkan diri menghadapi
kenyataan hidup yang tak manis seperti kelihatannya. Maka dari itu, jangan terkejut
jika selama berproses kamu menemukan hal-hal berikut ini, check it out:
Punya sedikit teman itu
bukan persoalan
Sepertinya pepatah “teman
tak perlu banyak, beberapa saja yang tulus sudah cukup” ini memang terbukti
adanya. Perlu kamu tau bahwa semakin bertambahnya usia, pola pikir dan
prioritas pasti akan berubah. Jadi, jangan heran jika suatu saat mereka
meninggalkanmu karena terlampau sibuk dengan agendannya sendiri.
Dia tak mencintaimu? It’s
Ok!
Mencintai tak harus
memiliki. Sebuah pepatah lama yang masih saja menjadi kalimat pembelaan diri
ketika sebuah penolakan menghampiri. Tak jarang kita juga merasa insecure
saat tahu bahwa gebetan atau pacar kita nampaknya tak mencintai kita
sebagaimana kita mencintai mereka. Tenang, tak perlu risau. Karena setiap hal
yang menyangkut perasaan bukan sesuatu yang bisa dipaksakan. Life so must go
on!
Keren di media sosial tak
menjamin bisa keren di dunia nyata
Pasti ada perasaan iri
ketika melihat kehidupan temanmu seolah terlihat jauh lebih indah dari hidupmu.
Mereka bahkan seringkali memposting setiap kegiatan mereka di Instagram, Snapchat, atau Path. Tapi, ada
satu hal yang harus kamu harus tahu bahwa sangat mudah terlihat keren di media
sosial dengan mengkurasi penampilan sedemikian rupa agar nampak bahagia.
Faktanya di kehidupan nyata malah sebaliknya.
Akan selalu ada
orang yang memanfaatkan kebaikanmu
Menjadi baik dan suka
menolong memang suatu sikap yang patut ditiru. Sayangnya, di dunia ini beberapa
dari mereka tak selalu punya niat baik untuk membalas kebaikanmu. Namun, jangan
jadikan ini alasan untuk tak lagi menjadi orang baik ya guys. Tetap berbuat
baik dan bermanfaat untuk yang lain.
Post a Comment